RUMAH IBADAH AMAN COVID-19 ?

nia 22 Juli 2020 15:23:27 WIB

Ngeposari – Pandemi Covid-19 sudah hampir 5 bulan melanda beberapa negara di belahan dunia yang tak kunjung usai dan sulit untuk diprediksi masih membutuhkan kewaspadaan yang tinggi.  Pemerintah juga tak henti-hentinya terus menghimbau dan mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protocol kesehatan.

Bulan Juli yang sudah tersiar kabar di beberapa daerah sudah menyebut New Normal, segala aktivitas berjalan seperti biasa namun jumlah positif semakin meningkat. Di Gunungkidul yang sudah hampir mencapai 0 pasien positif Covid-19 dirawat, setelah New Normal Positif Covid-19 kembali naik hingga ke angka 80 Positif Covid-19 diantaranya 25 dirawat, 54 sembuh, 1 meninggal dunia.

Hari Besar umat Islam yang tinggal menghitung hari juga akan segera hadir yakni Hari Raya Idul Adha dimana di Kalender Masehi jatuh pada tanggal 31 Juli 2020. Untuk tetap waspada maka di Gugus Tugas Covid-19 Kapanewon Semanu mengadakan Verifikasi Rumah Ibadah di Kapanewon Semanu.

Di Kalurahan Ngeposari untuk masjid yang mengajukan surat Permohonan Rumah Ibadah Aman Covid-19 kepada Gugus Tugas Covid-19, selasa, 21 Juli 2020 telah dilaksanakan verifikasi dari Gugus Tugas Covid-19 dan juga diberikan obat desinfektan untuk area Rumah Ibadah. Berikut beberapa indicator yang harus di terapakan oleh Rumah Ibadah supaya menjadi Rumah Ibadah Aman Covid-19 :

  1. Ada petugas yang mengawasi protocol kesehatan saat akan melakukan ibadah
  2. Melakukan pembersihan dan disinfeksi secara berkala
  3. Membatasi pintu keluar masuk Jemaah
  4. Menyediakan tempat cuci tangan
  5. Menyediakan alat pengecek suhu
  6. Menerapakan jaga jarak antar Jemaah minimal 1 meter
  7. Memasang himbauan dan mensosialisasikan penerapan protocol kesehatan
  8. Memberlakukan penerapan protokol secara khusus bagi Jemaah dari luar daerah.

Dari beberapa Rumah Ibadah di Ngeposari saat dilakukan survey dari Gugus Tugas Covid-19 masih ada kekurangan pada alat pengecek suhu, belum semua Rumah Ibadah menyediakan namun para pengurus rumah ibadah menyanggupi hal tersebut agar kegiatan di Rumah Ibadah dapat berjalan secara aman dan nyaman.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar